Kehidupan setelah menikah memang tidak selalu manis. Jika saat masih lajang tujuan Anda bekerja adalah untuk memenuhi kebutuhan diri sendiri, maka lain halnya setelah menikah. Selain untuk pasangan, pengantin baru harus memiliki pegangan finansial yang cukup dalam mengarungi kehidupan rumah tangga. Tidak jarang pasutri bertengkar karena faktor ekonomi. Karenanya, berikut tips yang bisa Anda terapkan untuk mengatur keuangan pengantin baru demi masa depan pernikahan yang cerah.
Bagilah Tanggung Jawab Keuangan
Sebagai langkah awal pertama dan paling penting ketika berbicara mengenai keuangan pengantin baru adalah membagi tanggung jawab keuangan dengan pasangan. Cara ini dapat Anda lakukan untuk menghindari kesalahpahaman di kemudian hari mengenai siapa yang bertanggung jawab terhadap segala pengeluaran rumah tangga.
Pembagian ini harus dilakukan dengan perhitungan yang cermat. Misalnya, istri memiliki tanggung jawab untuk kebutuhan sehari-hari seperti makanan, air, internet, dan listrik. Sedangkan suami memiliki tanggung jawab keuangan untuk biaya pendidikan anak, investasi, serta cicilan rumah dan kendaraan.
Meski Anda dan pasangan memiliki tanggung jawab masing-masing, jangan lupa untuk menyisihkan sebagian pendapatan kalian untuk ditabung. Besaran tabungan ini pun harus dihitung sesuai dengan kebutuhan agar pasangan sama-sama memiliki komitmen.
Buat Tujuan Keuangan Bersama
Setelah membagi tanggung jawab keuangan, pikirkan pula apa tujuan keuangan keluarga kecil Anda untuk masa depan. Baik itu untuk jangka pendek, jangka menengah, dan juga jangka panjang.
Tujuan keuangan ini memang bermacam-macam, namun alangkah baiknya jika Anda memprioritaskannya untuk hal yang benar-benar diperlukan terlebih dahulu. Dengan kata lain, hal-hal yang menyangkut kebutuhan primer, seperti rumah dan biaya hidup.
Selain itu, Anda bisa membuat pos-pos anggaran untuk hal lainnya, beberapa di antaranya seperti persiapan dana pensiun, dana pendidikan anak, dan sebagainya. Dengan memiliki tujuan keuangan keluarga yang jelas, meski masih pengantin baru, Anda dan pasangan jadi lebih terarah dan mampu mengasah diri untuk lebih disiplin mengelola keuangan dengan baik.
Pengantin Baru Perlu Menyediakan Dana Darurat
Meski Anda baru menikah, bukan berarti Anda tidak perlu memikirkan dana darurat. Anda tidak pernah tahu kapan kondisi terburuk akan terjadi. Contoh yang paling umum adalah biaya pengobatan saat sakit, biaya kerusakan rumah dan kendaraan, serta tanggungan untuk orang tua. Terlebih lagi di masa pandemi seperti sekarang yang serba tidak pasti.
Meski tidak mengharapkannya, tak ada salahnya Anda untuk memikirkan cara terbaik untuk menanggulanginya dengan menyediakan dana darurat yang cukup. Ibaratnya, dana darurat ini adalah “sekoci” dalam bahtera rumah tangga Anda. Semakin dini Anda dan pasangan menyiapkan dana darurat, maka semakin baik pula kesiapan Anda menghadapi kondisi yang tak pasti.
Saling Terbuka dengan Pasangan
Hampir sebagian besar pertengkaran di rumah tangga bermula dari masalah keuangan dan komunikasi buruk antara satu sama lain. Sudah saatnya Anda dan pasangan saling terbuka mengenai masalah keuangan, baik itu mengenai pendapatan yang diterima maupun pengeluaran pribadi.
Misalnya, sudahkah Anda memberitahu pasangan soal utang yang Anda miliki? Begitu juga dengan cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya beserta besarannya. Lalu, jika Anda menggunakan uang yang ada, sebaiknya katakan juga kepada pasangan untuk apa uang itu digunakan.
Bila memiliki utang dan cicilan, tentukan solusi terbaik untuk segera melunasinya. Jangan sampai Anda meminjam uang lagi untuk menutupi utang sebelumnya. Tentu ini bukanlah cara yang sehat dan justru membuat pengeluaran keuangan pengantin baru menjadi lebih besar dan membengkak tanpa diduga.
Lakukan Pembukuan Rumah Tangga
Selain cara-cara di atas, penting bagi para pengantin baru untuk selalu membuat catatan pengeluaran secara berkala. Catatan pengeluaran ini bisa berupa pengeluaran harian, mingguan, dan bulanan. Tujuan mencatat pengeluaran ini adalah untuk mengetahui apakah Anda dan pasangan sudah sesuai dengan kesepakatan awal atau belum. Tujuan lainnya adalah agar Anda lebih mudah memetakan anggaran supaya tidak membengkak.
Pembukuan rumah tangga memang cukup sulit bagi mereka yang belum terbiasa melakukannya. Dalam pembukuan dengan cara lama, Anda harus menghitung secara manual dan mencatatnya di buku khusus. Namun, seiring berkembangnya teknologi digital, pembukuan rumah dapat dilakukan dengan mudah dan tanpa ribet.
Salah satunya adalah dengan menggunakan aplikasi PermataMobile X. Keunggulan dari aplikasi mobile banking ini adalah Anda dapat mengatur keuangan dengan mudah. Anda pun bisa melihat dan melakukan transaksi perbankan secara real time. Dalam beberapa klik saja, bayar tagihan, belanja online, top up dompet digital, hingga beli produk investasi pun bisa tuntas dilakukan. Anda pun bisa mengecek mutasi rekening Anda hingga 12 bulan lho!
02 APR 2021 | KONVENSIONAL
Anti Ribet, Ini 5 Cara Mudah Mengatur Keuangan Setelah Menikah
01 APR 2021 | KONVENSIONAL
Legakan Pikiran dan Dompet dengan Gaya Hidup Minimalis
Kebijakan Privasi
Privasi adalah hal penting bagi para pengunjung website PermataBank, karena itulah PermataBank bertekad untuk melindungi privasi para pengunjung website PermataBank. Anda dapat menelusuri hampir semua website PermataBank tanpa terlebih dahulu wajib menyampaikan informasi pribadi apapun juga. Namun demikian, ada kalanya Anda diminta untuk memberikan informasi tertentu agar PermataBank dapat memberikan layanan yang Anda minta. Pernyataan privasi dalam website ini dibuat untuk membantu para pengunjung memahami jenis informasi apa yang dikumpulkan dari website PermataBank, dan bagaimana PermataBank menangani informasi yang diperoleh.
PermataBank adalah pemilik tunggal dari semua informasi yang terkumpul pada website ini. PermataBank tidak akan menjual, berbagi, atau menyewakan informasi dalam website ini kepada orang/pihak lain dengan cara yang bertentangan dengan apa yang diungkapkan dalam pernyataan ini.
Bila mengakses website PermataBank, mungkin saja Anda akan mendapatkan informasi dalam bentuk "cookie" pada komputer Anda, sehingga PermataBank dapat mengenali Anda bila Anda mengunjungi lagi website PermataBank dikemudian hari. Cookies adalah arsip teks berukuran kecil yang ditransfer oleh website ke situs hard disk pengunjung ketika dia browsing di website. PermataBank tidak memanfaatkan cookies untuk mengumpulkan informasi pribadi seperti nama atau alamat e-mail seseorang, karenanya setiap informasi yang dikumpulkan dari penggunaan cookies akan disusun berdasarkan himpunan anonim. PermataBank hanya memanfaatkan cookies untuk mengukur efektifitas kehadiran online PermataBank, misalnya dengan mengidentifikasi pengulangan pengunjung ke website PermataBank dan menentukan jalur yang diambil pengunjung pada website PermataBank, sehingga PermataBank dapat menyesuaikan website ini untuk memenuhi minat Anda. Jika Anda tidak ingin menerima cookies, atau ingin diberitahu bila cookies tersebut ditempatkan, Anda dapat mengatur browser web Anda untuk melakukannya, jika browserweb itu mendukungnya.
PermataBank akan senantiasa berupaya untuk menjaga keamanan informasi pribadi Anda dan melindunginya terhadap manipulasi, pemalsuan, akses dan pengungkapan yang tidak bertanggungjawab. PermataBank juga akan berupaya agar informasi itu tetap akurat.
Website ini dapat memuat links ke situs lainnya. Mohon disadari bahwa PermataBank tidak bertanggung jawab untuk praktek privasi dari situs lainnya. PermataBank sangat menganjurkan kepada para pengguna website PermataBank untuk membaca pernyataan privasi dari setiap situs yang mengumpulkan informasi pribadi. Pernyataan privasi pada website ini hanya berlaku sepenuhnya untuk informasi yang dikumpulkan oleh website ini saja.
PermataBank berhak untuk sewaktu-waktu mengubah pernyataan pada website ini. PermataBank menganjurkan kepada para pengunjung website ini untuk sekali-sekali membaca lagi pernyataan privasi dan mempelajari sejumlah praktek privasi yang baru atau perubahan kebijasanaan PermataBank.
Syarat dan Ketentuan
Penggunaan website ini dan isinya disediakan untuk kenyamanan Anda. Informasi pada website ini disediakan untuk Anda tanpa jaminan jenis apapun, baik tersurat maupun tersirat, termasuk tetapi tidak terbatas pada jaminan atas barang dan/atau produk jasa layak dagang, keselarasan untuk maksud tertentu, promosi atas suatu produk dengan tidak melanggar aturan.
Informasi pada website ini mungkin menyertakan petunjuk teknis yang tidak/kurang akurat serta kekeliruan tipografi. PermataBank berhak untuk setiap saat melakukan perbaikan dan/atau perubahan pada informasi dalam website ini dengan cara bagaimanapun juga, tanpa pemberitahuan sebelumnya.
PermataBank tidak bertanggung jawab atas segala bentuk kerugian baik materiil maupun non-materiil, yang mungkin akan diderita oleh siapapun dan pihak manapun juga, sebagai akibat langsung maupun tidak langsung dari penggunaan informasi dalam website ini baik sebagian maupun seluruhnya.
Untuk kenyamanan Anda, PermataBank dapat menyertakan links ke situs-situs lainnya di internet yang dimiliki dan/atau dioperasikan oleh pihak manapun juga. Harap dicatat bahwa situs yang terkait itu tidak berada di bawah pengendalian PermataBank, oleh karenanya PermataBank sama sekali tidak bertanggung jawab terhadap isi dari situs-situs tersebut.
Artikel
SelengkapnyaPromo
SelengkapnyaProduk
SelengkapnyaDokumen
Selengkapnya