Skip to main content

Gunakan 5 Trik Mengatur Uang Jajan Anak

Oct 21, 2020
3 Menit

Bagi anak-anak yang sudah duduk di bangku sekolah, akan ada saatnya bagi mereka untuk meminta uang jajan kepada orang tuanya. Maka dari itu, Anda perlu mempersiapkan diri untuk menghitung anggaran uang jajan yang diperuntukkan bagi anak. Pemberian uang jajan ini juga bisa jadi ajang untuk mengajarkan anak cara mengatur keuangan. Berikut ini 5 trik mengatur uang jajan anak yang bisa Anda coba.

Catat Jenis Pengeluaran yang Diperlukan Anak
Saat bersekolah, Anda sebagai orang tua pastinya sudah menyiapkan uang untuk membayar biaya sekolah, baik itu DPP maupun SPP. Namun, umumnya sekolah juga membebankan berbagai macam tambahan biaya, seperti misalnya uang kas kelas dan uang buku. Ini yang harus jadi perhatian Anda ketika ingin menentukan besar uang jajan per bulan bagi anak.

Sebetulnya, pengeluaran anak sangat fleksibel dan bergantung dengan cara Anda mendidik mereka. Tentunya jika Anda tidak menyiapkan bekal sekolah, uang jajan yang diperlukan juga harus lebih besar agar anak memiliki cukup uang untuk membeli menu makan siang di kantin. 

Diskusikan Uang Jajan dengan Anak
Setelah Anda menentukan besar uang jajan untuk anak, saatnya untuk melakukan diskusi dengannya. Ajak anak untuk bernegosiasi dan membicarakan jenis-jenis pengeluaran yang ia miliki. Tidak masalah jika anak Anda masih di bangku sekolah. Justru, ini jadi momen yang tepat untuk mengajarkannya cara mengelola keuangannya sedari kecil.

Beri ia kesempatan untuk bernegosiasi. Pastikan Anda tidak memberikan uang jajan yang jauh melebihi apa yang sudah Anda tentukan. Anda bisa menaikkan uang jajan sekitar 10%-15% dari yang sudah Anda hitung. Selanjutnya, diskusikan juga kapan uang jajan akan diberikan. Jika anak Anda lebih nyaman untuk mendapat uang jajan per minggu, maka lakukan seperti apa yang ia minta. 

Jangan Berikan Uang Jajan di Luar Waktu yang Sudah Ditetapkan
Sama saja seperti para pekerja lainnya yang menerima gaji per bulan di tanggal yang sama, anak Anda juga perlu menerima uang jajan sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan bersama. Artinya, anda perlu mengingatkannya kembali bahwa ia tidak boleh meminta uang jajan di luar waktu yang sudah disepakati.

Di sini, Anda perlu bersikap tegas dan tidak boleh terlalu cepat luluh dengan permohonan anak. Apabila uang jajannya sudah habis, ini bisa jadi tanda bahwa anak cukup boros. Dengan menegaskan peraturan uang jajan ini, Anda pun telah mengajarkannya untuk perlahan-lahan mengatur keuangannya sendiri.

Berikan Syarat untuk Menambah Uang Jajan
Ada kalanya anak Anda meminta tambahan uang jajan. Biasanya mereka memiliki berbagai alasan, mulai dari keinginan untuk membeli mainan favorit, hadiah untuk temannya, atau harga makanan kantin yang semakin mahal. Memang sebaiknya Anda tetap kukuh dengan besaran uang jajan yang sudah disepakati, namun ini bisa jadi peluang bagi Anda untuk melatih anak menjadi produktif.

Anda dapat bernegosiasi dengannya perihal tambahan uang jajan ini. Contohnya seperti meminta anak untuk membersihkan kamarnya setiap hari selama seminggu untuk tambahan 10% dari uang jajannya. Ingat, tambahan ini konsepnya seperti bonus, bukan kenaikan uang jajan. Ini bukan berarti Anda boleh mengeksploitasi anak.

Ajarkan Anak untuk Menabung demi Keinginannya
Tidak ada salahnya memang untuk memanjakan anak dengan membelikan barang-barang yang ia inginkan. Akan tetapi, alangkah baiknya bila Anda mengajarkannya untuk menyisihkan uang jajannya dan menabungnya demi membeli barang yang ia sukai. Bagi anak-anak, menabung bisa dilakukan dengan menggunakan celengan. 

Ajarkan cara untuk menyisihkan sisa uang jajannya untuk ditabung. Kemudian, ajarkan juga cara menghitung uang supaya ia tahu kapan tabungannya sudah terkumpul dalam jumlah yang cukup. Anak Anda akan merasa sangat puas dan bahagia ketika ia berhasil membeli barang yang diinginkan dengan menggunakan uang pribadinya.

PermataBank menyediakan berbagai tabungan untuk anak Anda. Mulai dari Tabungan Bintang untuk si kecil, Tabungan Pelajar hingga PermataME untuk yang telah beranjak remaja. Semua tabungan bisa dibuka secara online melalui aplikasi mobile banking PermataMobile X tanpa perlu ke cabang.

Tabungan untuk Anak Belajar Menabung dengan Cara Seru

PermataBintang

Tabungan Khusus Pelajar dengan Syarat Mudah dan Fitur Menarik

Simpanan Pelajar

Aspirasi Untuk Kamu

...

Kebijakan Privasi

...

Syarat dan Ketentuan